mengatur keuangan remaja
gambar: Istock mengatur keuangan remaja

Cara mengatur keuangan remaja. Hei, Teens! Meski kita masih remaja, tapi kita biasanya sudah mempunyai uang entah itu dari pemberian orang tua, keluarga lainnya, menang lomba atau sudah bekerja. Karena itu kita sebenarnya sudah bisa dan memang perlu belajar cara mengatur uang bulanan kita.

Mungkin sebagian orang berpikir, “Emangnya penting ya belajar mengatur keuangan bagi remaja, ‘kan masih muda? Kebutuhan pokok juga ditanggung ortu dan uangnya anak sekolahan mah masih sedikit!” Itu pemikiran yang salah besar.

Mengapa Perlu Belajar Cara Mengatur Uang Bulanan?

Karena dengan pandai mengatur uang, kamuโ€ฆ

  • Nggak bakal mengalami yang namanya “krisis keuangan” khususnya di akhir bulan.
  • Dengan belajar cara mengatur uang bulanan sejak muda, uang tabunganmu bakal bertambah.
  • Saat sudah dewasa nanti kamu jadi lebih mudah mengatur gajimu.
  • Mempelajari life skill satu ini juga bikin kamu mengembangkan sifat-sifat yang bagus seperti bertanggung jawab dan daya pikir jadi kuat.

Jadi kamu sudah tahukan mengapa penting mengatur uang? Karena manfaatnya bisa sangat banyak! Sekarang, gimana ya mengatur keuangan remaja? Ini dia sepuluh tipsnya!

Cara Mengatur Keuangan Remaja

cara mengatur uang bulanan
gambar: Pixabay
cara mengatur uang bulanan

1. Belajar Dari Orang Tua

Ada yang bilang, orang tua adalah guru terbaik! Karena mereka sudah berpengalaman. Jadi kamu bisa tanya pada orang tuamu bagaimana mereka bisa mengatur keuangan bulanan untuk hidup sehari-hari seperti membayar listrik, uang makan, uang sekolah anak dan lain-lain.

Belajar cara mengatur uang bulanan adalah kesempatan yang bagus lho selagi masih tinggal dengan orang tua karena sebagian besar biaya kehidupanmu otomatis di tanggung mereka. Ibu mungkin punya saran berhemat yang baik dan ayah saran mengelola uang. Ini agak ekstrim sih, tapi kamu mungkin bisa minta diberi kesempatan mengelola pengeluaran makanan sehari-hari biar kamu bisa praktek!

2. Buat Tabel Catatan

Saat pertama kali kita memutuskan untuk mencoba mengatur keuangan remaja, ada baiknya langsung membuat tabel berisi pengeluaran, pemasukan dan kebutuhan dalam sebulan. Hal sederhana yang dilakukan setiap kali berbelanja ini bisa bantu kamu mengetahui di mana ada kebocoran pengeluaran yang sudah ditetapkan.

Baca Juga Kuy!ย 10 Cara Mengatasi Kecanduan Gadget Pada Remaja

Misalnya dana yang kamu tetapkan untuk pengeluaran sebulan adalah 500 ribu, tapi ternyata pengeluaran jadi 600 ribu! Kamu tinggal lihat catatan keunganmu, kamu jadi tahu kalau ternyata kamu pernah tergiur lebih makanan mahal yang sebenarnya nggak kamu butuh banget. Jadi kesalahan seperti tak akan terulang lagi.

3. Taruh Uang Di ATM

Ketika sudah menginjak umur belasan terutama tujuh belas, biasanya kebanyakan remaja sudah memiliki kartu kreditnya sendiri. Ini dilakukan orang tua supaya anak bisa menyimpan hasil tabungannya untuk digunakan kelak dan bisa juga supaya anak mengelola uangnya sendiri.

Tahukah kamu kalau setiap kali menarik uang dari ATM, kita bakal terima biaya penarikan tunai? Walaupun uang kita hanya dipotong sedikit, tapi tetap saja kalau sering ngambil uang biayanya bisa besarkan? Jadi dengan meletakkan uangmu di ATM, kamu jadi akan lebih berpikir menggunakan uang dan bisa mengendalikan diri. Ini tips mengatur keuangan untuk remaja yang efektif!

4. Menabung

Memang sebagai remaja wajar ya kalau kita juga ingin sesekali membeli barang baru yang sebenarnya tidak terlalu kita butuhkan seperti tas, baju atau konsol game. Namanya juga masa-masa kita lagi bersenang-senang.

Boleh kok asal itu nggak sampai mengganggu pengeluaran untuk kebutuhan dasarmu seperti buku-buku pelajaran, kebutuhan pribadi atau yang lainnya. Cara terbaik adalah dengan menabung! Kamu mungkin bisa berhemat selama sebulan penuh, sehingga punya sisa uang pengeluaran bulanan dan bisa dipakai buat belanja deh!

Baca Juga Kuy!ย 18 Cara Mengatur Waktu Ini Bisa Bikin Kamu Jadi Produktif!

5. Saat Berbelanja, Bawa Uang Secukupnya

Sebenarnya ini nggak begitu bagus sih, soalnya ‘kan kita nggak tahu kalau ada keperluan mendadak seperti habis bensin, terluka di jalan dan lain-lain. Tapi khusus buat kamu yang lapar mata, lihat barang lucu auto beli! Membawa uang secukupnya mungkin bisa diterapkan untuk beberapa saat sampai kamu bisa mengendalikan diri.

Jadi setiap tertarik beli barang yang nggak urgent, kamu bakal mikir-mikir lagi karena hanya bawa uang pas-pasan.

6. Pilih Teman Yang Bisa Mengingatkan Bukan Menghancurkan

mengatur keuangan untuk remaja
gambar: Istock
mengatur keuangan untuk remaja

Sadar tak sadar, kita bisa jadi lose control kalau pergi sama teman-teman yang hobinya belanja, biasanya ini terjadi karena kita nggak mau kalah sama mereka apalagi kalau mereka udah bilang, “Ini kayaknya cocok banget deh sama kamu!” Dan terjadilah pemaksaan belanja yang halus.

Jadi saat kamu pergi berbelanja dengan teman, bawa teman yang bisa mengingatkan tujuan kamu atau bahkan teman yang pelit. Dengan begitu uangmu aman dan tujuan pokok terbeli deh!

7. Jangan Terpengaruh Sama Artis!

Masa-masa remaja pasti sedang suka-sukanya mengidolakan artis atau selebgram. Itu biasa sih, karena orang tua kita dulu pun begitu dan nggak ada yang salah dari mengidolakan seseorang asal nggak terlalu.

Tapi, sekarang ini banyak artis atau selebgram lebih suka menonjolkan gaya hidup yang glamour dengan berpakaian atau mengemudi mobil mahal dan ada kalanya mereka mengiklankan barang-barang dengan harga fantastis atau gak begitu kita pribadi butuhkan sebenarnya di media sosial. Kalau nggak hati-hati kita bisa terpengaruh lho! Padahal kita nggak tahu, bisa jadi barang mewah yang mereka pakai adalah hutang. Mencoba tips mengatur keuangan bagi remaja yang ini penting banget!

8. Coba Manfaatkan Promosi atau Diskon

Bukankah promosi atau diskon selalu ada tiap bulannya? Kalau menurutmu diskon yang ditawarkan salah satu penjual menguntungkan, maka gass aja beli barang yang kita butuhkan atau inginkan. Mumpung murahkan? Dan jadinya kamu punya kesempatan beli barang lainnya dengan sisa uang anggaran atau ditabung.

Eh tapi ingat ya! Jangan sampai kebablasan mentang-mentang murah dan pastikan meskipun diskon barang yang kamu beli itu bermanfaat dan kamu butuhkan.

9. Cari penghasilan tambahan

Mumpung uang makan masih ditanggung orang tua, kerja sambilan why not? Dengan begitukan uang hasil kerja sambilanmu bisa kamu menikmati sendiri dan penghasilan bertambah sehingga kamu punya kesempatan beli barang yang kamu mau. Tapi tentu jangan sampai itu mengganggu tugas dan kewajiban kamu dalam menempuh pendidikan karena pendidikan sangat berpengaruh pada masa depanmu.

Baca Juga Kuy!ย 10 Cara Mengendalikan Emosi Pada Remaja Kamu Wajib Tahu!

Kamu mungkin bisa memulai pekerjaan yang ringan dan sesuai umur, misalnya untuk usiamu yang masih remaja menjadi guru les untuk anak-anak sekolah dasar mungkin bisa dicoba, atau kamu menemukan pekerjaan yang sesuai umur lainnya?

10. Kendalikan Diri

Like i always said, apapun caranya tanpa pengendalian dan disiplin dari diri sendiri semua cara yang kamu lakukan di atas itu nggak akan ada efeknya karena kunci utama itu pengendalian diri. Jadi dari sekarang, mulailah belajar mengendalikan diri serta disiplin. Perlahan-lahan, kamu akan tumbuh menjadi pribadi yang tegas dan disenangi juga dikagumi banyak orang.

Nah itu tadi 10 tips mengatur keuangan untuk remaja yang bisa kamu coba agar uangmu tidak cepat habis. Ingat, jangan beli sesuatu hanya karena lapar mata dan selalu pasti yang mau kamu beli itu penting! Belajar juga untuk disiplin dan lihai mengendalikan diri. Yakin deh, uang kamu nggak bakal bocor malah bisa jadi bertambah!

25 KOMENTAR

  1. Walaupun saya sudah bukan remaja lagi, tips tips nya masih cocok ya. Yang paling terakhir tu, godaan temen mesti banget kita antisipasi hihi..

  2. Aku banget tuh untuk menambah penghasilan selain dari orang tua, waktu kecil sering banget manfaatin keahlian mama atau bapa untuk menambah penghasilan dengan berjualan dan menawarkan jasa di sekolah hha. Kadang jualan cemilan, jasa membuat peralatan rumah, dan lain sebagainya..

  3. Duh aku lupa gimana jamanku remaja, karena pas itu dana terbatas jadi ya emang hemat, cuma emang belum biasa mencatat keuangan baru sekarang aja mencoba bikin catatan

  4. Mengendlikan diri dari diskon adalah hal sulit. Tapi, memang naruh uang secukupnya itu ngebantu banget buat ngehemat. Misahin uang dengan kategori kebutuhan juga oke

    • Iyap aku biasanya kalau keluar juga bawa uang secukupnya, walaupun di tas di sisipin juga uang jaga-jaga haha.

  5. Iya jangankan remaja, kita saja suka tergiur lihat kehedonan artis dan selebgram di medsos padahal kita tahu belum tentu behind the scenes mereka semewah dan senikmat itu… Jadi diri sendiri saja ya..

  6. Bener banget, belajar mengelola keuangan mesti dilakukan sejak dini. Apalagi sekarang godaan hidup hedonis dan konsumtif sungguh luar biasa.

    Btw, di poin 3 (Taruh Uang di ATM), mungkin maksudnya kartu DEBIT ya, bukan kartu kredit.

  7. Mau tunjukin artikel ini ke anakku yang selama ini sering ngeyel kalau diminta bikin catatan pengeluaran harian hehee.. boncos bener emang klo ga disiplin sejak dini dalam hal mengatur keuangan.

    • Hahahah tunjukiinn aja tann!๐Ÿ˜† tapi aku juga awalnya sama kayak anak tante, kalau emak nyuruh males soalnya ngerepotin.

  8. Yang bahaya nih terpengaruh idola, siapapun itu, kalau dah ikutan wah, bisa habis tabungan. Dan setuju pengendalian tetap pada diri agar keuangan bisa berada di jalurnya, ga bablas aja

    • Soalnya gimana ya tan, lihat idola pke sesuatu itu rasanya jadi kepengen juga biar mirip, padahal harusnya jadi diri sendiri ajakann

  9. hampir semua pernah saya lakuin ini min, kecuali nomor 8, karena jarang banget berburu promo atau diskon, jadi cukup belanja yg dibutuhkan aja. he

  10. setuju bgt dengan pendidikan ttg finansial sedari dini. semoga hal-hal finansial begini bisa menjadi mata pelajaran sekolah sedari SD ya

    • Wah menarik juga tuh kalau dimulai sejak SD, supaya mereka belajar mengelola uang jajan ๐Ÿ˜€

  11. Kalau saya pribadi, untuk mengontrol pengeluaran ketika nongkrong, selalu bawa uang tunai pas. Biar kalau mau beli apa-apa bisa lebih terkendali, sesuai dana yang ada… meskipun sudah ada ATM tetep gak beli semaunya, kecuali kalau barang tersebut memang dibutuhkan dan penting, gpp boros dikit hehe

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here