Hei, Teens! Plat nomor bisa dibilang memiliki fungsi sebagai identitas dari sebuah kendaraan bermotor yang tercatat resmi di suatu wilayah atau daerah. Di Indonesia, ada beragam kode plat nomor yang beredar sesuai daerah masing – masing. Jadi, setiap daerah memiliki kode plat nomor yang berbeda – beda, begitu juga dengan plat nomor .
Lalu, apakah kamu mengetahui plat Z daerah mana? Yuk kita cari tahu dengan menyimak pembahasan di bawah ini!
1. Plat Z Daerah Mana?
Plat Z kerap menjadi pertanyaan bagi para pengendara, terutama bagi mereka yang baru pertama kali melihat plat nomor tersebut. Plat Z daerah mana saja ya?
Ternyata plat Z digunakan untuk kendaraan bermotor yang berasal dari beberapa wilayah di Provinsi Jawa Barat (Jabar) seperti Kabupaten Sumedang, Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Pangandaran, dan Kota Banjar.
Baca Juga, Yuk! Mengapa Setiap Industri Membutuhkan Toyota Forklift FDZN Series?
2. Bagaimana Cara Membaca Kode Plat Z
Setiap plat nomor kendaraan bermotor memiliki kode – kode tertentu yang memberikan informasi tentang asal daerah kendaraan tersebut. Untuk plat Z sendiri biasanya merupakan kombinasi antara huruf dan angka yang memiliki makna sebagai berikut :
Huruf Z
Huruf Z yang berada di awal plat nomor secara langsung menunjukkan bahwa kendaraan tersebut berasal dari Provinsi Jawa Barat. Huruf Z merupakan kode wilayah yang berlaku untuk seluruh kendaraan yang terdaftar di wilayah ini.
Angka
Deretan angka yang mengikuti huruf Z pada plat merupakan nomor seri kendaraan. Nomor seri ini diberikan secara berurutan berdasarkan urutan pendaftaran kendaraan. Setiap kendaraan yang terdaftar di Provinsi Jawa Barat memiliki nomor seri yang unik.
Huruf di Belakang Angka
Huruf – huruf yang berada di belakang deretan angka memiliki fungsi untuk menunjukkan asal daerah yang lebih spesifik di dalam wilayah Provinsi Jawa Barat. Setiap kota atau kabupaten di provinsi ini memiliki kode huruf tertentu yang ditambahkan setelah nomor seri. Adanya kode huruf ini memungkinkan kamu dapat mengetahui dari daerah mana tepatnya kendaraan tersebut berasal.
Baca Juga, Yuk! 10 Rekomendasi Pewangi Mobil Yang Enak & Gak Bikin Mual
Warna Dasar Plat
Warna dasar pada plat nomor juga memberikan informasi tambahan mengenai jenis kendaraan.
Putih : Plat nomor berwarna putih digunakan untuk kendaraan pribadi.
Kuning : Plat nomor berwarna kuning digunakan untuk kendaraan umum seperti taksi, bus, atau angkutan kota.
Merah : Plat nomor berwarna merah biasanya digunakan untuk kendaraan dinas atau kendaraan milik instansi pemerintah.
Sebagai contoh, plat nomor Z 1982 AB, maka memiliki arti sebagai berikut :
• Kendaraan tersebut berasal dari Provinsi Jawa Barat.
• Nomor serinya adalah 1982.
• Sementara, kode AB menunjukkan asal daerah yang lebih spesifik di provinsi Jawa Barat (misalnya, Kabupaten Sumedang).
• Jika plat nomor tersebut berwarna putih, maka kendaraan tersebut merupakan kendaraan pribadi.
3. Kode Seri Belakang dengan Plat Nomor Z
Kode seri belakang pada plat nomor Z memiliki fungsi untuk mengidentifikasi secara lebih spesifik asal daerah kendaraan di wilayah Provinsi Jawa Barat. Jika huruf “Z” pada awal plat nomor sudah tentu menandakan bahwa kendaraan tersebut berasal dari Jawa Barat, maka kode seri belakang ini akan menunjukkan kota atau kabupaten mana di Jawa Barat kendaraan tersebut terdaftar.
Baca Juga, Yuk! Ulasan Lengkap Toyota Fortuner: Performa, Desain, dan Fitur Terbaru
Adapun rincian kode seri belakang plat Z untuk masing – masing daerah adalah sebagai berikut :
Daerah Kode Seri Belakang Plat:
Kabupaten Sumedang A, B, C
Kabupaten Garut D, E, F, G
Kabupaten Tasikmalaya H, I, J, K
Kabupaten Ciamis L, M, N, O
Kabupaten Pangandaran P, Q
Kota Banjar R, S, T
Sekarang sudah terjawab bukan plat Z daerah mana Dan cara membacanya? Semoga ini bisa membantu ya!